Senin, 01 Februari 2010

Tips Merawat dan Memperbaiki Flash Disk

1 komentar
Kita semua pasti memiliki sebuah Flash Disk, Pen Drive, ataupun memori drive. Kemudahan dan kemampuan dalam menyimpan data portable sangat mengagumkan mengingat bahwa Eksternal Hardisk sebagai Penyimpanan data portable sangat mahal harganya.

Dengan hadirnya flash disk yang harganya lebih terjangkau, menarik minat para pengguna komputer (aktif) untuk memilikinya. Dari segi harga pun mulai bersaing, bahkan saat ini harga Flash Disk berkapasitas 4Gb hanya di bandrol dengan harga 100-150 ribu. Hmm,, ternyata ada kekurangan di balik harga flash disk yang murah, yak,, kualitas dari flash disk tersebut, atau kita sebut saja umur pakai dari flash disk tersebut. Menurut pengalaman saya, sebuah Flash disk hanya mampu bertahan sekitar 6-12 bulan saja. itu pun tergantung dari frekuensi pemakaiannya.
(..read more..)

Maka dari itu saya akan memberikan sedikit informasi yang saya ketahui tentang bagaimana cara merawat dan menyelamatkan Flash Disk anda.

Hal-hal yang harus diperhatikan bagi para pemilih Flash Disk diantaranya:

1. Selalu lakukan back-up data atau file-file penting anda ke CD ataupun harddisk komputer anda. Hal ini perlu dilakukan mengingat kita tidak tau kapan dan dimana Flash DIsk kita akan mengalamai kerusakan.

2. Selalu simpan flash Disk anda ditempat yang aman dan kering. Tempat yang lembab dapat mengakibatkan kerusakan (secara tidak langsung) pada Flash DIsk anda.

3. Pada saat mencabut Flash Disk yang telah terkonek pada Komputer, usahakan selalu menggunakan fasilitas "Safely Remove USB Mass Storage Device". Hal ini memperkecil kemungkinan bad sector atau error pada Flash Disk anda.

4. Gunakan Flash Disk pada saat yang diperlukan saja, maksudnya jangan terlalu sering menghubungkan Flash DIsk anda dengan Komputer jika memang tidak diperlukan. Saya beranggapan bahwa Flash Disk memiliki umur pakai yang salah satunya di hitung dari jumlah Read and Write File kedalam Flash Disk tersebut.

5. Segera bersihkan jika Flash DIsk anda terserang virus-virus lokal. Menurut saya virus-virus lokal lebih berbahaya dan lebih sering menyerang Flash Disk daripada menyerang system pada komputer anda.

6. Lakukan ScanDisk pada flashdisk anda jika anda merasa flash disk anda sering digunakan untuk Read and Write File.

Jika Flash Disk anda sudah terlanjur mengalami kerusakan, disini saya ingin berbagi ilmu bagaimana cara mengatasi masalah. Masalah yang terjadi pada Flash Disk banyak jenis dan sebabnya, maka kali ini saya akan membahas masalah yang sering / umum terjadi saja.

# mengatasi Flash Disk yang tidak terdeteksi oleh OS (komputer).
Kemungkinan-kemungkinan yang terjadi jika Flash DIsk anda tidak terdetiksi diantaranya:

1. Driver USB anda tidak tersedia / rusak / hilang, lakukan pengisntallan kembali driver USB anda

2. Settingan BIOS, mungkin tanpa disengaja settingan pada BIOS untuk USB di Disable, Enable-kan settingan pada BIOS dan coba kembali.

3. Port USB anda mulai rusak. Cobalah untuk menggunakan port lain atau gunakan terminal USB yang banyak dijual.

4. Rusak secara Fisik, Kemungkinan yang terakhir ini cukup sulit untuk memperbaikinya, cobalah untuk memformat Flash Disk anda.

# Cara Memformat Flash Disk anda

1. Untuk memformat Flash Disk anda dapat menggunakan command Prompt dengan cara mengetikkan "Format [lokasiFD]:/f" misalnya "Format E:/f" pada command prompt anda (tanpa tanda petik).

2. Cara kedua adalah dengan menggunakan Aplikasi yang dikeluarkan vendor HP, aplikasi ini dpat digunakan meskipun Flash Disk anda bukan bermerek HP. Cara penggunaanya cukup mudah, GUI dirancang sedemikian rupa sehingga menyerupai Fasilitas Format pada Windows. Silahkan download HpUtilitiFormat di link ini http://www.4shared.com/file/162914009/7ebffb76/HPutilityFormatwwwald07wordpre.html

Mungkin sekian dulu tips dari saya,, memang dirasa kurang jika dilihat dari banyaknya masalah yang timbul dari Flash Disk. Tapi saya akan tetap berusaha mencari dan terus memposting jika timbul masalah yang baru, tentunya dengan solusi yang mungkin dapat anda gunakan.

semoga bermanfa'at

Tips apabila mouse komputer rusak

0 komentar
Tips ini saya berikan apabila teman-teman sedang urgent dalam menggunakan komputer namun mouse yang di gunakan sedang rusak, kan bingung juga kalau tiba-tiba mouse rusak tapi kita sedang benar-benar membutuhkan mouse tersebut untuk menggerakkan kursor komputer.

Salah satu alternatif apabila mouse kita rusak adalah dengan menggunakan keyboard untuk pengganti mouse, menggerakan kursor dengan keyboard. Ada beberapa langkah yang kita perlukan untuk membuat keyboard menjadi mouse atau dengan kata lain kita dapat menggerakan kursor/pointer tanpa mouse melainkan dengan keyboard.
(..read more..)


Cara-cara nya adalah:

1. Tekan tombol ALT (sebelah kiri) + Shift (sebelah kiri) + NumLock lalu pilih setting dengan menggunakan arah panah pada keyboard, dengan cara ini maka settingan mouse akan muncul.

2. lalu gerakan pilihan ke tulisan “use mousekey“, selanjutnya apabila sudah terpilih kita harus mencetang nya, nah, cara men-ceklist “use mousekey” dapat kita lakukan dengan menekan tombol “M” ketika “use mousekey” di sorot. maka secara otomatis akan tercentang, karena tidak mungkin kita mencentang nya dengan mouse, karena kita asumsikan mouse kita sedang rusak.

3. Selesai, maka kita dapat menggunakan keyboard kita sebgai mouse, untuk menggerakan nya gunakan tombol di sebelah kiri angaka 2-4-6--8
angka 5 untuk enter

Sumber: Grup Ilmu Komputer Facebook

Membuat Windows XP Live in CD

0 komentar
Linux Live CD mungkin sudah tidak asing lagi bagi anda, lantaran banyak distro linux yang dikemas dalam bentuk live CD. tapi bagaimana dengan Windows Live CD mungkin tidak banyak orang yang tau. Windows live CD tidak banyak berbeda dari linux live CD keduanya sama2x dijalankan dari CD. Sedangkan bagaimana cara dan langkah pembuatannya berikut ini caranya.

Buatlah sebuah folder di hardisk anda dengan nama C:\sp2\winxp (Sesuka Anda). Copykan seluruh content yang ada di dalam CD instalasi windows XP ke dalam folder yang telah anda buat tadi. Sebagai contoh aku gunakan windows XP Profesional SP2. pastikan tidak ada file yang ketinggalan atau tersembunyi.

Download Utility bernama PEBuilder di http://www.nu2.nu/pebuilder/ . Utility ini nantinya akan menyertakan sebuah fitur bernama BartPE. Selanjutnya install PEBuilder tadi.

- Jalankan PEBuilder,
- Dibagian source arahkan ke C:\sp2\winxp.
- Dibagian Output menggunakan “BartPE”
- Dibagian media output ganti menjadi “Create ISO Image” lalu isi dengan c:\pebuilder\pebuilder.iso
- Beri tanda centang pada “Burn to CD/DVD”. Pilih CD Writer device dari Device listbox.
- Jika anda menggunakan kepingan CDRW aktifkan pula opsi “AutoErase RW”

Anda dapat menambahkan plugin caranya anda dapat melihat di http://www.nu2.nu/pebuilder/plugins/ .

- Masukkan CD Blank atau CDRW ke CD-ROM Drive
- Klik Build, pada “create directory” pilih yes.
- Akan tampil lisensi produk Windows XP baca dan setujui jika anda hendak melanjutkan
- Proses Build akan berjalan
- Setelah selesai, OK dan tutup PEBuilder.
- Restart PC Anda dan atur BIOS untuk Booting dari CD.
- Anda akan segera melihat hasilnya

Windows Live CD sangat berguna apabila komputer kita terkena virus khususnya virus lokal. misalkan aja beberapa virus yang melakukan aksi dengan mengunci komputer pada menu logon sehingga sekalipun pengguna komputer sudah memasukkan Username dan Password yang benar, komputer tetap menolak untuk logon dan tetap meminta username dan password. repotnya lagi hal ini terjadi pula saat komputer start dalam safe mode atau safe mode with command Prompt. jadi untuk penanganan virusnya kita lakukan proses scaning virus melalui windows live CD.

Sumber: Komputek

Trik Matikan Komputer Dengan Klik Kanan

0 komentar
Salahsatu bentuk implementasi dari modifikasi sistem operasi dengan menggunakan fasilitas
yang ada pada sistem operasi itu sendiri, maka pada trik kali ini akan dipraktekkan secara
langsung tentang bagaimana cara membuat sebuah program dengan menggunakan JavaScript
yang mampu menciptakan sebuah shortcut dan berguna dalam menonaktifkan komputer. Ingin
mengerti cara membuat serta menggunakannya? Silahkan cermati petunjuk ringkas yang
menarik ini dan praktekkanlah dengan cara mengetikkannya pada editor kesayangan anda.
Cobalah salin script program berikut ini dengan menggunakan Notepad lalu simpan dengan
nama KomputerTidur.js, kemudian ubah Save as type yang tadinya Text Documents (*.txt)
menjadi All Files.
Agar tidak terjadi kesalahan pada saat pengetikkan program alangkah baiknya jika fasilitas
Word Wrap yang ada di Notepad di nonaktifkan terlebih dahulu sebelum pengetikan script
program.
(..read more..)


// Program Sederhana Matiin Komputer Via Klik Kanan
// Programmer : Yonatan Prasdikatama

var vbCancel = 2;
var vbYesNoCancel = 3;
var vbYes = 6;
var vbNo = 7;
var vbQuestion = 32;
var vbInformation = 64;
var natan = WScript.CreateObject('WScript.Shell');
var kata = '.:: http://ikatama.wordpress.com ::.';
var pesan1 = 'Pilihlah opsi berikut ini:\n'+
'--------------------------\n\n'+
'1. Klik ["Yes"] -> untuk Pasang.\n'+
'2. Klik ["No"] -> untuk Copot.\n'+
'3. Klik ["Cancel"] -> untuk Berhenti.\n\n'+
'>> Pilihan Anda? <<'
var tanya = natan.popup(pesan1,0,kata,vbYesNoCancel+vbQuestion);
if (tanya == vbYes)
{
natan.RegWrite('HKCR\\Directory\\shell\\mati\\',
'> Matikan Windows!','REG_SZ');
natan.RegWrite('HKCR\\Directory\\shell\\mati\\command\\',
'shutdown.exe -s -t 0','REG_SZ');
natan.RegWrite('HKCR\\Drive\\shell\\mati\\',
'> Matikan Windows!','REG_SZ');
natan.RegWrite('HKCR\\Drive\\shell\\mati\\command\\',
'shutdown.exe -s -t 0','REG_SZ');
pesan2 = 'Selesai di pasang!';
natan.popup(pesan2,0,kata,vbInformation);
}
else if (tanya == vbNo)
{
natan.RegDelete('HKCR\\Directory\\shell\\mati\\command\\');
natan.RegDelete('HKCR\\Directory\\shell\\mati\\');
natan.RegDelete('HKCR\\Drive\\shell\\mati\\command\\');
natan.RegDelete('HKCR\\Drive\\shell\\mati\\');
pesan3 = 'Selesai di copot!';
natan.popup(pesan3,0,kata,vbInformation);
}
else
{
pesan4 = 'Berhenti!';
natan.popup(pesan4,0,kata,vbInformation);
}

Carilah file yang bernama KomputerTidur.js. Kemudian Klik dua kali pada ikon file tersebut
untuk menjalankannya. Program diatas juga dapat dijalankan melalui Command Prompt
dengan mengetikkan perintah: cscript KomputerTidur.js.
Cara melihat perubahannya yaitu cobalah klik kanan di Start Menu, atau di salah satu drive
maupun folder yang terdapat di Windows Explorer. Disana anda akan melihat sebuah shortcut
yang dapat anda klik untuk menonaktifkan komputer.
Jika tidak menginginkan shorcut tersebut tampil di Start Menu atau Windows Explorer,
silahkan klik tombol No untuk menghapusnya.
Tetapi jika tidak ada keinginan untuk mengeksekusi program tersebut, silahkan klik tombol
Cancel untuk keluar.
Program diatas sangat aman dan telah diujicoba di sistem operasi Windows XP Professional
Service Pack 2. Sangat mudah dan cepat bukan? Selamat menggunakannya


Sumber : ilmukomputer

Trik Proteksi Control Panel dengan JavaScript

0 komentar
Menghentikan seseorang mengakses ke aplikasi-aplikasi sistem di komputer merupakan salah satu cara dalam mengamankan sistem operasi. Namun dalam sistem operasi terdapat satu bagian penting yang berhubungan langsung dengan hardware (perangkat keras) dan tentunya jika diakses oleh orang yang tidak berwenang akan mengakibatkan sistem menjadi crash (hang) bahkan hardware yang sedang diakses bisa jadi tidak dapat digunakan kembali. Nah, sekarang
bagaimana cara mengamankan aplikasi sistem terpenting dari sistem operasi tersebut. Ikutilah petunjuk berikut ini.
(..read more..)


Berikut ini merupakan cara dalam mengamankan salah satu aplikasi terpenting sistem operasi yaitu Control Panel dari bahaya-bahaya tersebut. Salinlah script program dibawah ini dengan menggunakan Notepad lalu simpan dengan nama ctrl_pnl.js dan jangan lupa ubah Save as type yang tadinya dari Text Documents (*.txt) menjadi All Files. Jangan lupa juga untuk menonaktifkan Word Wrap yang ada di Notepad pada saat pengetikan script program.

// Program Sederhana Mengamankan Control Panel
// Nama Program: ctrl_pnl.js
var vbCancel = 2;
var vbYesNoCancel = 3;
var vbYes = 6;
var vbNo = 7;
var vbQuestion = 32;
var vbInformation = 64;
var natan = WScript.CreateObject("WScript.Shell");
var pesan1 = "Hentikan Akses Control Panel:\n\n"+
"[Yes] untuk Nonaktifkan Control Panel.\n"+
"[No] untuk Aktifkan Control Panel.\n"+
"[Cancel] untuk Berhenti.\n\n"+
"]From Senseii...[\n\n"+
"-> Amankan Control Panel sekarang?"
var tanya = natan.popup(pesan1,0,"Akses Control Panel",vbYesNoCancel+vbQuestion);
if (tanya == vbYes)
{
natan.RegWrite("HKCU\\Software\\Microsoft\\Windows\\CurrentVersion"+
"\\Policies\\Explorer\\NoControlPanel",1,"REG_DWORD");
pesan2 = "Control Panel Dinonaktifkan!"
natan.popup(pesan2,0,"Akses Control Panel",vbInformation);
}
else if (tanya == vbNo)
{
natan.RegWrite("HKCU\\Software\\Microsoft\\Windows\\CurrentVersion"+
"\\Policies\\Explorer\\NoControlPanel",0,"REG_DWORD");
pesan3 = "Control Panel Diaktifkan!"
natan.popup(pesan3,0,"Akses Control Panel",vbInformation);
}
else
{
natan.popup("Terima Kasih.",0,"Akses Control Panel",vbInformation);
}

Setelah mengetikan script program diatas bukalah Windows Explorer, lalu cari file yang bernama ctrl_pnl.js. Klik dua kali pada ikon file tersebut untuk menjalankannya. Jika Anda menggunakan Macromedia Dreamweaver tentunya gambar ikon dari program tersebut akan berubah menjadi ikon Macromedia Dreamweaver dan pastinya jika Anda klik dua kali ikon tersebut maka yang keluar yaitu jendela Macromedia Dreamweaver. Maka dari itu untuk menjalankannya harus melalui Command Prompt. Caranya yaitu buka Command Prompt lalu masuk ke direktori dimana Anda menempatkan program yang telah Anda buat (misal: C:\). Kemudian ketikkan perintah cscript ctrl_pnl.js (contoh: C:\cscript ctrl_pnl.js) pada prompt untuk menjalankan program.


Program diatas telah diuji coba pada sistem operasi Microsoft Windows XP Professional Service Pack 2. Selamat belajar
Sumber: Ilmu Komputer

Cara Menampilkan File Yang di Sembunyikan Oleh Virus

0 komentar
Seringkali kita dipusingkan virus gara-gara data-data yang ada di dalam hard disk komputer tersembunyi secara kasat mata atau istilah kerennya super hidden. Pada waktu kamu membuka suatu folder yang sudah terinfeksi virus nampaknya tidak terlihat satu pun file yag ada dalam folder tersebut alias kosong. Namun apabila kamu lihat properties-nya (klik kanan pada folder) ternyata folder tersebut berisi file yang cukup besar. Ketika kamu mencoba mengubah properties-nya pada bagian attribut dengan menghilangkan tanda centang pada opsi hidden ternyata file yang ada pada folder tersebut tidak muncul. Begitu pula ketika kamu mengubah attribut pada folder option dengan mencentang tanda pada bagian show hidden files dan folders. Mengapa hal ini bisa terjadi? I don't knowHal ini terjadi karena virus tersebut sudah mengubah registry pada system folder tersebut sehingga semua file yang ada dalam folder tersebut tersembunyi.
(..read more..)Virus yang paling ganas menyerang pada waktu itu adalah virus lokal buatan orang asli Indonesia yang bernama Brontok. Virus ini kemudian terus berkembang menjadi varian baru yang sempat menghebohkan para pakar antivirus di dunia.whew!

Menampilkan Data atau File yang Tersembunyi

Untuk mengembalikan data-data yang tersembunyi secara super hidden dapat dilakuan secara mudah dengan tips berikut :


1. Bukan command prompt, klik start pilih run, ketik cmd kemudian tekan enter
2. Muncul jendela baru dengan layar belakang hitam (default), muncul C:\Documents and Settings\nama komputer>
3. Arahkan drive atau folder yang akan dimunculkan semua file-nya, misal drive D. Ketik d: tekan enter
4. Ketik attrib -s -h *.* /s /d tekan enter
5. Tunggulah beberapa saat. Jika drive atau folder yang berisi file sangat banyak tentunya akan membutuhkan waktu lama.
6. Bukalah drive atau folder yang tadinya tersembunyi dengan me-refresh system komputer kamu dan bukalah windows explorer. Check apakah drive atau folder sudah muncul kembali.
7. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat.